Thursday, April 12, 2007

DPRD Tepu DPRD


Metrotvnews.com, Probolinggo:

Seorang terdakwa kasus penipuan uang di Probolinggo, Jawa Timur, Jumanto, menolak dieksekusi. Jumanto, yang juga anggota DPRD Probolinggo dari Fraksi Kebangkitan Bangsa, menyatakan alasan vonis delapan bulan yang dijatuhkan majelis hakim tidak menyebutkan perihal penahanan langsung. Sementara para eksekutor bersikeras bahwa penahanan Jumanto sudah sesuai dengan surat yang dikeluarkan Kejaksaan Negeri Probolinggo.

Jumanto divonis delapan bulan penjara karena terbukti menipu sesama anggota DPRD dengan nilai kerugian Rp 20 juta. Sempat terjadi adu mulut antara Jumanto dengan petugas Kejaksaan Negeri saat akan ditahan. Jumanto juga diketahui pernah menolak untuk ditahan sementara.(NTF)

Sekali-kali anggota dewan ketipu nggak masalah.

Jangan rakyat terus dong yang di tipu.


Wednesday, April 11, 2007

Oom Nyoman Diberhenti'in.


Oom Nyoman di wawancara MetroTv.

Berita:

Metrotvnews.com, Jakarta: Kasus kekerasan yang mengakibatkan tewasnya praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) asal Sulawesi Utara, Cliff Muntu beberapa waktu silam berbuntut panjang. Rabu (11/4), Menteri Dalam Negeri Adinterim Widodo Adi Sucipto menonaktifkan sementara Rektor IPDN I Nyoman Sumaryadi dari jabatannya. Pemberhentian ini berlaku hingga proses investigasi kasus kekerasan di kampus tersebut selesai.

I Nyoman Sumaryadi digantikan Doktor Johannes Kallo, staf ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Masyarakat. I Nyoman Sumaryadi sendiri mengaku belum mendapatkan informasi resmi mengenai hal tersebut. Namun, ia mengaku tidak masalah jika dinonaktifkan dari jabatannya. Sebelumnya, IPDN menonaktifkan sementara dosen Inu Kencana Syafei dari tugasnya sebagai dosen. Namun, kini Inu sudah diperbolehkan mengajar kembali setelah diperiksa tim investigasi Depdagri.(BEY)

Komentar ku:

Udah semestinya Looser kudu ninggalin lembaga yang di pimpinnya.

Oom Nyoman jadi rektor IPDN karena menggantikan Looser lama yang tidak bisa mengendalikan ke bengisan anak didiknya. Di harapkan dengan kepemimpinan Oom Nyoman ini STPDN yang berubah jadi IPDN bisa ninggalin sifat barbar mereka. Tapi sayang dia gagal, terbukti dengan meninggalnya Clif Muntu.

Pemimpin adalah citra sebuah lembaga. Pemimpinnya Looser maka anak buahnya juga Looser.

Terbukti bangsa kita nggak maju-maju di pimpin oleh lulusan tuh akademi demen nyeksa.

:()